Catatan Dapur

Ganti Saja Bahan Masakannya!

Apakah kamu sering mati gaya saat salah satu bahan gak ada di dapur? Mood yang tadinya semangat mau bikin suatu masakan, turun ke level males banget dan nggak pede lagi. Ilfeel deh mau masak, solusinya tutul-tutul hape.

But here it is, don’t worry. Memasak bukan ilmu pasti. Dilansir dari salah satu artikel yang pernah saya baca (lupa di mana tepatnya), kurang lebih kayak gini:

Memasak bukan ilmu pasti, memasak merupakan seni yang masing-masing orang bisa berkreasi sesuai seleranya. Karena itu jangan terpaku dengan resep masakan. Bisa jadi kreasi dan variasi resep baru ciptaan Anda justru lebih lezat dibandingkan resep aslinya.

Nah, daripada kelamaan manyun nggak jadi-jadi masak, yuk, kita simak beberapa jenis bahan masakan pengganti yang bisa rasa dan teksturnya nggak kalah dari resep seharusnya.

bahan masakan pengganti

Ganti santan dengan susu

Beberapa jenis masakan seperti rendang dan opor memang identik dengan santan kelapa. Namun kalau ingin membuat bubur kacang hijau, puding buah, kue lumpur, atau kari ayam, santan di dalam resep bisa diganti dengan susu. Citarasa dan warnanya hampir mendekati, bahkan masakan dan kue menjadi tidak terlalu creamy dan lebih kaya gizi.

Tidak ada kabocha, ganti labu kuning

Beberapa jenis resep memerlukan kabocha sebagai bahan utamanya. Jangan panik, labu kuning atau labu parang bisa menggantikan. Sama persis dari rasa, warna dan teksturnya.

Pewarna hijau, ganti dengan daun suji

Kue tradisional dan jajan pasar sering menambahkan pewarna hijau sebagai pemberi warna. Meskipun dalam ambang batas tertentu dibolehkan, pewarna makanan tetap bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan. Ganti saja dengan menumbuk daun suji dan daun pandan, peras airnya dan gunakan sebagai pengganti pewarna makanan. Selain lebih sehat, pewarna alami daun suji dan daun pandan juga membuat aroma kue lebih harum.

Kalau susah cari zuchhini

Zucchini adalah sayuran yang cukup susah dicari di pasar biasa, harus ke supermarket. Jika bertemu resep yang menggunakan sayuran ini, ganti saja dengan timun jepang atau terung. Tekstur dan rasa kedua bahan ini tidak beda jauh dengan zucchini yang mahal dan susah didapat.

Okra dan oyong sama lezatnya

Banyak masakan Eropa dan Timur Tengah yang menggunakan sayuran okra sebagai bahan utamanya. Jika susah mendapatkannya, jangan berkecil hati, masakan tumis okra, atau sup okra bisa diganti dengan oyong. Dilihat dari sisi rasa, tekstur, dan penampakannya okra dan oyong sangat mirip dan sama lezatnya.

Susu bubuk bisa menggantikan double cream

Pernah menjumpai resep masakan yang menggunakan double cream? Rasanya jadi mahal banget kan kalau ada resep pakai cream cream tuh. Jika tidak tersedia, ganti saja dengan melarutkan dua sendok makan susu bubuk dengan 4 sendok makan air hangat dan menambahkan sedikit mentega. Dijamin rasanya tidak jauh berbeda.

Ganti mentega dengan margarin

Kue dan masakan yang menggunakan mentega (butter) sering membuat kita kelabakan karena harga mentega yang mahal. Mentega merupakan jenis lemak hewani yang tinggi kolesterol. Karena itu, jangan ragu mengganti mentega di dalam resep dengan margarin, si lemak nabati yang lebih sehat dan murah tentunya.

Tak ada maizena, banyak tepung pengganti

Tepung maizena sering ditambahkan sebagai pengental masakan seperti sup, saus atau cah sayuran. Ambil saja tepung kanji, tepung beras, atau tepung terigu jika di lemari dapur tidak tersedia tepung maizena. Sifat tepung ini sama dengan tepung maizena, yaitu dapat mengentalkan masakan. Catatan untuk tepung kanji, jangan menambahkan tepung ini terlalu banyak karena sifat tepung kanji akan lengket menyerupai lem jika digunakan terlalu banyak.

Jika salmon mahal dan susah didapat

Ikan salmon memang sehat dan mengandung lemak omega yang baik untuk kesehatan tubuh, Namun bukan berarti tak tergantikan. Jenis ikan seperti ikan kakap, ikan tuna, ikan gindara, dan ikan gurami yang lebih murah dan mudah didapat juga bisa digunakan. Ditilik dari sisi nutrisi, ikan pengganti ini juga mengandung zat gizi yang tinggi dan tentu saja tidak kalah lezat.

Tidak ada rebung, masih ada bengkuang

Mau membuat lumpia namun kesulitan mencari rebung? Ganti saja dengan bengkuang, warna dan rasanya dijamin mirip. Hanya saja ada aroma khas rebung yang memang tidak dimiliki oleh bengkuang.

Selada romaine memang lebih enak, tapi kalau susah…..

Resep salad apalagi resep salad dari Eropa biasanya menggunakan bahan daun selada yang harganya mahal dan susah didapat karena daun ini sebagian besar masih impor, seperti daun selada romaine, head lettuce, atau selada endive. Jangan khawatir, ganti saja dengan daun selada keriting, rasa dan kandungan nutrisinya tidak jauh berbeda.

Kacang-kacangan bisa saling menggantikan

Kita sering dibuat kelabakan dengan resep kue atau masakan yang menggunakan beragam jenis kacang-kacangan impor, seperti kacang almond, kacang pecan, kacang walnut, chestnut, pistachio, atau macadamia. Kita tentu tidak perlu keluar masuk supermarket terkemuka untuk mencari jenis kacang ini karena kacang lokal seperti kacang mete, kacang kenari, dan kacang tanah bisa menggantikan kebutuhan akan kacang impor.

Saffron mahal, bubuk kunyit sebagai pengganti

Mundur wiirrrr, kalau lihat resep masakan yang nampak lezat seperti nasi briyani ternyata menggunakan bumbu bernama saffron. Bukan saja susah dicari, bumbu ini juga sejumputnya saja berharga ratusan ribu. Tambahkan saja bubuk kunyit, dijamin warna dan rasanya tidak jauh berbeda dengan bumbu saffron.

Jadi, jangan terpaku dengan patokan resep standar. Bahan makanan tertentu bukan harga mati yang harus ada di dalam sebuah resep.

Jika tidak tersedia satu bahan, bukan berarti kita harus batal memasak lanjut kabur ke Bromo, kan? Cari saja alternatif bahan masakan pengganti dan terus semangat memasak ya.

22 Comment

  1. Ini wajib aku save banget sih yaaa. karena jujur, aku tuh tipikal orang yang ‘pasrahan’ kalo di dapur. Misal lagi pengen masak sesuatu, terus ada bahan yang ga ada.. ya udah, ganti aja sama opsi lain kalau sekiranya ada. Dan kalau gak ada, yaudah gausah pake sama sekali. Simpel, tapi past tense hahaha

    Cuma yaa, memang teteup butuh baca panduan si. Soalnya kadang aku tuh culinary terrorist juga. Dalam artian, suka nyampur-nyampurin apapun semauku aja. Kadang kuah gulai aku tambahin saus barbeque. Terus nasi goreng pun aku campurin buah anggur dan berbagai bahan yang seketemunya aja di freezer. Untung yang makan cuma aku doang, hahaha

  2. Setuju banget!!! Masak mau batal bikin pizza hanya karena bahannya mahal. Kan sayang keluarga yang udah nunggu dibuatin menunya. Hehehe..
    Sejatinya tuh bahan-bahan yang mahal atau langka bisa dikreasikan dengan bahan yang serupa atau setidaknya punya rasa yang kurang lebih sama.

    Sederhananya bikin salad namasu (wortel, lobak asam manis), beberapa orang nggak bisa makan lobak bisa diganti dengan yang sejenisnya atau se-cita rasa atau sebentuk kayak bengkoang. Memasak itu bukan sekedar sreng sreng jadi makanan tapi juga kreatifitas buat mencari bahan alternatifnya. Standing applause buat para chef, ibu-ibu dan semua yang terbiasa di dapur. Karena emang se-kreatif itu mereka semua. 😀

  3. Baru tahu loo kalo margarin dan mentega itu beda hehe dan ternyata memang lebih sehat margarin ya daripada mentega…
    Kalo buat yang jago masak sepertinya bisa langsung cepet ya menemukan bahan pengganti tapi kalo yg teknik memasaknya terbatas kayak aku ini kalo gak ada satu bahan pasti langsung bantir stir masak yg lain ato malah gak jadi masak..sepertinya menag harus lebih diasah lagi ini kemampuan masak biar bisa gercep kalo ada satu bahan yg ke skip hehe

  4. Baca2 katanya kalau memasak, bisa2 aja buat ganti2 bahan makanan dan bumbu. Tentunya tetap mesti cari tahu dengan mengganti bumbu ini, takarannya gimanah, dan kalau ganti bahan apa berarti bumbunya ganti juga? Tapi seru juga kalau masak dengan apa adanya bahan dan bumbu di rumah ya 🙂

  5. Baca2 katanya kalau memasak, bisa2 aja buat ganti2 bahan makanan dan bumbu. Tentunya tetap mesti cari tahu dengan mengganti bumbu ini, takarannya gimanah, dan kalau ganti bahan apa berarti bumbunya ganti juga? Tapi seru juga kalau masak dengan apa adanya bahan dan bumbu di rumah ya. Intinya jangan menyerah buat masak ^_^

  6. Baca2 katanya kalau memasak, bisa2 aja buat ganti2 bahan makanan dan bumbu. Tentunya tetap mesti cari tahu dengan mengganti bumbu ini, takarannya gimanah, dan kalau ganti bahan apa berarti bumbunya ganti juga? Tapi seru juga kalau masak dengan apa adanya bahan dan bumbu di rumah ya. Intinya jangan menyerah buat masak.

  7. Setuju banget kalau satu bahan nggak ada atau mesti dibeli dengan harga mahal, selalu ada alternatif yang ciamik kok karena memasak itu berkreasi saja. Terpenting masih nyambung dan nggak bikin rasa melenceng dari aslinya.

    Aku baru tau kalau saffron bisa digantikan sama bubuk kunyit lho kalau bahan lainnya betul memang udah jitu terbukti tetap enak misal diganti. Thanks yaa, jadi nambah nih pengetahuan ku terkait dunia memasak.

  8. Duluu pas awal belajar masak, daku tuh saklek kudu ngikutin resep. Jadi kalau ada bahan/bumbu yg kurang ya langsung ngacir ke pasar buat cari dan belanja. Tapi sekarang enggak wkwkwk.

    Biasanya santan diganti fibercreme. Belum pernah pakai double cream sih tapi emang bener, pakai aja susu (ternyata ditambah margarin juga ya). Belum
    Pernah juga bikin lumpia isi bengkoang (biasanya malah dijadikan masker bengkoang wkwkwk).

    Intinya masak itu fleksibel dan yg penting hasilnya enak.

  9. Betuuuuuul. Aku juga gitu kok mba. Kalo sedang masak dan ga ada bahan yg dicari, pasti aku modif, dengan yg mirip2. Kebanyakan sih dan paling sering santan jadi susu. Lagian makanan yg seharusnya pakai santan, tp diganti susu atau fiber creme, itu JD ga gampang basi . Beda kalo pake Santan.

    Tp beberapa alternatif di atas aku baru tahu nih. Wajib di save juga ❤️❤️. Zucchini selama ini akh pikir timun jepang, ternyata beda yaaa

  10. Ternyata memang kalau mau kreatif berpikir, apa saja bisa dilakukan
    Saya biasanya mendadak malas masak karena bahan ga ada
    Padahal yaa ada saja bahan pengganti
    Seperti selada
    Selada yang dipakai pebisnis Salad tuh memang ijonya beda dan rasanya juga
    Namun, selada keriting masih enak juga
    Makanya aku sugesti anak anakku untuk tetap makan salad meski seladanya hasil bumi Indonesia, hehe

  11. banyak banget ternyata ya bahan alternatif yang lebih sehat dan mudah didapatkan. ini mah kudu banget dikuasi semua orang yang hobi masak hihi. aku pun kadang kalo liat ibuku masak dengan bahan seadanya itu bingung, kok bisa tahu sih bahan penggantinya hihi.

  12. Daku pernah mengganti santan dengan susu untuk membuat gulai pakis. Waktu itu pas harga santan mahal dan kebetulannya dapat 1liter susu hehe, jadilah gulainya pakai susu, dan rasanya jadi creamy sih, enak. Memang perlu ide yang brilian ya pas lagi masak dan tetiba ada bahan yang gak ada

  13. Benar juga. Masak tuh nggak yang saklek harus pake bahan itu.

    Kalau emang nggak ada, ya udah, cari bahan pengganti yang mudah didapat.

    Biar nggak keburu ilang mood masak. Hehehe

  14. aduhaaii makasii banget Bund
    Aku beberapa kali kelimpungan kalo ada ingredients yg tidak ada
    ehhh ternyata bisa bangett disubstitusi yaaa
    wajib dibintangin nih blogpost nya.
    buat contekan di dapur ye khaann

  15. Bener bangeet mba ….saya suka pakai susu kalau gak ada santan. Saya lebih suka santan yang dari kelapa langsung yang diparut gak mau pake santan² instant itu..biar real food. Gak ada cabe ya udqh pedes nya pake merica aja, gak ada sawi ijo ya udah ganti pokcoy aja…

  16. aduhaaii makasii banget Bund @rell_sha

    Aku beberapa kali kelimpungan kalo ada ingredients yg tidak ada
    ehhh ternyata bisa bangett disubstitusi yaaa
    wajib dibintangin nih blogpost nya.
    buat contekan di dapur ye khaann

  17. Saya setuju ini ini. Memasak adalah seni
    Setiap orang bisa berkreasi.nmaknaya walau resep dasarnya sama maka hasil akhirnya akan berbeda tiap orang.
    Memasak semakin menyenangkan, karena tidak terpatok pada bahan di resep, jadi bisa dicari penggantinya. Dan sekarang di rumah sering mengganti santan dengan susu. Dan Mamang masakan jadi lebih creamy.

  18. Cakeepp benerr, Rell..
    Selain kreatif juga tetep semangat memasak dengan bahan yang ada di dapur.

    Tapiii yang kreatif masak di rumah justru suamiii.. dia bahkan kalau bikinin anak-anaknya pizza dari roti ituu.. dipanggang di wajan yang ditutup. Adaaa ajjaa pokonya maah..
    ((karena baca komen ka Ria yang nyebut pija.. aku jadi inget menu andalan kalo anak-anak kelafarraan pas liburan.. salah satunya ini niih))

    Yang sring, akutu memanfaatkan tepung ituu..
    Meski takut takut juga kalau kebanyakan ngasihnya, jadi mengubah rasa makanan, gasii??

  19. Jadi keinget tantangan lomba memasak di tipi yang memakai bahan seadanya, ya bisa2 aja. Ibuk2 pun kalau gak nemu bahan masakan lengkap di kulkas juga bisa membuat masakan dari bahan seadanya. Memang butuh kreativitas dan juga taste buat bikin masakan2 ini yaa.
    Ouw ternyata tepung kanji bisa juga menggantikan maizena yaa, emang sih strukturnya kek sama jd lengket2 gitu tapi soal rasagak “ngeres” gitu ya mbak di lidah? Apa bisa kalau makainya sedikit aja, gak sesuai takaran asli kalau pakai maizena yaa.
    Kalau safron aku gak pernah pakai haha. Iya katanya mahal. Bubuk kunyit udah pilihan ok deh buat masakan rumahan ya 😀

  20. Betul. Memasak itu mengasah kreativitas, bagaimana dengan bahan yang ada kita bisa mengolah makanan seperti yang kita mau.

    Kalau soal santan dengan susu, kadang bukan nggak mau, tapi eneg sama citarasa milky.

  21. Penting banget info bahan pengganti seperti ini, apalagi buat yang masaknya spontan tergantung isi kulkas. Ternyata banyak bahan lokal yang fungsinya mirip dan tetap enak hasilnya.

  22. Wah ini bermanfaat banget buat buibu, atau buat yang lagi belajar masak. Kadang udah semangat semangat masak, eh bahannya gak ada. Kalau gak ada di kulkas masih bisa lah ke pasar, tapi kalau di pasar gak ada, kan kadang jadi menurunkan semangat yaa.

    Tapi kalau udah tau bahan-bahan penggantinya kayak gini mah, cincay lah yaa. Yang paling sering aku pakai tuh cream buat pengganti susu bubuk, sama tepung kanji sebagai pengganti maizena. Eh, susu sebagai pengganti santan juga pernah pakai, tapi memang rasanya beda sih, ada yang khas gitu kalau santan, jadi lebih gurih banget euy. Lumayan lah tapi kalau memang lagi gak ada banget ya gak, hehehe.

    Thank you mbaak Rellaa sudah diringkas kayak gini, bakal dibookmark atau dicatat ulang sih ini kayaknya, ahaha.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *



Share this…