resep bola-bola cokelat
Resep

Resep Camilan Anak, Bola-Bola Cokelat

Cung, siapa yang nyari resep cemilan tanpa oven, tanpa mixer, dan tanpa kompor? Boleh coba resep bola-bola susu cokelat ini deh.

Kalau biasanya kita kenal resep bola-bola dari biskuit yang dihancurkan dan digulingkan di taburan meses (resep jaman kita main masak-masakan dulu), maka kali ini sedikit berbeda ya. Adonan bola-nya terbuat dari tepung tapioka. Saya recook resep dari Endeus.tv, dan basicnya hampir sama dengan resep bola-bola susu lainnya, tapi ada modifikasi di beberapa bagian.

Bisa juga bola-bolanya dibuat warna-warni dengan penambahan pewarna makanan. Karena saya pakai resep ini untuk mengisi cooking class anak-anak, maka coba hindari penggunaan pewarna makanan supaya nggak diprotes ibu-ibunya yaa, hahaa.

Bahan-Bahan

  • 500 g tepung sagu, sangrai
  • 180 g kental manis cokelat
  • 60 ml air panas
  • 30 g cokelat bubuk
  • 20 g gula halus

Kalau mau bikin setengah atau seperempat resep pun bisa ya, tinggal dibagi empat aja semua bahannya. Karena 500gr tepung ini hasilnya banyaakk banget. Bisa-bisa anak-anak keburu bosan bikinnya šŸ˜€

Lalu sebenarnya takaran di atas juga nggak baku, karena penambahan masing-masing bahan menyesuaikan selera misal sudah manis atau masih kurang kalis untuk dibentuk.

Cara Membuat

  1. Uleni tepung sagu, kental manis, dan air panas hingga membentuk adonan yang menyatu
  2. Ambil masing-masing 5gr adonan, bulatkan (mau kecil-kecil atau besar-besar, bebas)
  3. Simpan bola-bola dalam kulkas sampai nge-set, tidak ambyar

4. Dalam mangkuk, aduk rata cokelat bubuk dan gula halus (perbandingan 70:30)
5. Gulingkan bola-bola ke dalam campuran cokelat bubuk.
6. Adonan bisa disimpan dalam wadah tertutup dan masukkan kulkas lagi supaya kokoh

Nah, kalau pas mau dimakan mau ditaburi cokelat lagi seperti ini bisa juga yaaa..

resep bola bola cokelat
setelah keluar dari kulkas, ditaburin lagi cokelat bubuk

Lalu gimana rasanya?
Basicnya, tentu saja bola-bola ini manis karena penggunaan kental manis dalam adonannya lalu dibalur gula halus setelahnya.

Ada pertanyaan dari salah satu orang tua anak, ā€œapa kuenya nggak perlu dioven?ā€ Tentu tidak ya, karena bahan-bahan yang dipakai sudah matang semua. Ingat kan tepungnya sudah disangrai? Kecuali tepungnya tidak disangrai dulu, nah silakan cari celah kapan kuenya bisa dipanggang dulu supaya matang, hehe (becanda manggang).

Memilih Bahan-Bahan yang Benar

Saking banyaknya merek yang beredar di pasaran, biasanya suka ada kebingungan saat cari bahan. Nah kalau di resep ini, pertanyaan sering muncul di merek cokelat bubuk dan tepung sagu.

Cokelat Bubuk

Cokelat bubuk dasarnya memang pahit semua, kecuali chocolate drink (seperti Milo, Bengbeng, Chocolatos). Tapi kalau pakai chocolate drink, biasanya nggak lama dia mudah menggumpal karena sudah mengandung gula. Nggak bakal bisa nempel dan gampang disemutin tentunya.

Beberapa merek yang pernah saya coba untuk taburan; Tulip Bordeaux, Bensdorp, dan Van Houten. Dari ketiganya, yang paling kurang pahit menurut saya Van Houten. Yep, karena cokelat bubuk VH melewati dutch process, yaitu diolah menggunakan zat alkali (kalium karbonat atau natrium karbonat) untuk mengurangi keasamannya, mengubah warnanya, dan membuat rasanya menjadi lebih ā€˜ringanā€™.

Jadi, silakan pakai cokelat bubuk Van Houten yang kebetulan paling mudah didapat juga di minimarket terdekat. Kalau Windmolen bagaimana? Silakan dicoba juga, selama dia cokelat bubuk dutch process, maka rasa cokelatnya tidak terlalu pekat dan pahit.

Tepung Sagu

Orang sering keliru antara tepung sagu dengan tepung tapioka. Apalagi kalau disebut ā€˜tepung sagu taniā€™, maka orang akan siwer dengan si bungkus kuning. Padahal, jelas tulisannya adalah tepung tapioka.

Bedanya apa, bang messi? Kalau tapioka berasal dari singkong, sedangkan sagu ya dari pohon sagu. Pohon singkong dan sagu pun keduanya berbeda.

pohon sagu (sumber: Ditjen Industri Agro)

Apakah keduanya bisa jadi subsitusi? Pada beberapa resep, bisa-bisa aja. Kadang ada juga yang bikin pempek pakai tapioka dan hasilnya baik-baik aja. Tapi kalau bikin cireng pakai tepung sagu sih berat di ongkos ya, tepung sagu jauh lebih mahal daripada tapioka.

Dalam resep bola-bola ini, tapioka juga bisa digunakan dengan hasil yang baik meski saya sih tetap prefer sagu aja ya.

Nah, resep camilan anak bola-bola cokelat selesai ya. Bahannya simpel, cara buatnya juga sangat mudah dan praktis. Bisa juga jadi kegiatan pas puasa sambil ngabuburit bulet-buletin bola. Selamat berkreasi dalam sekejap!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *



Share thisā€¦